Ariel Nalendro atau fotografer yang akrab dipanggil Dodo ini akan memberikan kelas mengenai lightning dalam photography. Dodo akan menjelaskan mulai dari dasar kualitas cahaya hingga penggunaannya ke dalam lampu kamera, lampu studio, hingga pencahayaan untuk memotret model.
Kelas Dodo akan menjelaskan beberapa hal sebagai berikut:
1. Chapter 1: Memahami aspek yang mempengaruhi kualitas cahaya
Dalam kelas pertama ini, kamu akan belajar cara memotret dalam kondisi tertentu sesuai dengan kualitas cahaya yang dimiliki. Ada beberapa aspek yang akan mempengaruhi kualitas cahaya. Dodo akan membahas satu per satu aspek tersebut. Bukan hanya penjelasan, tetapi Dodo juga memberikan contoh aplikasi setiap elemen dari kualitas cahaya dalam fotografi.
2. Chapter 2: Penggunaan flash
Dalam pemotretan, flash juga dapat mempengaruhi kualitas cahaya. Kali ini, Dodo akan menjelaskan kegunaan dari flash atau cahaya kilat, baik flash eksternal maupun flash internal. Dodo akan menjelaskan cara mendapatkan cahaya yang tepat dengan menggunakan flash internal maupun eksternal dengan mengatur guide number, synchro speed, serta posisi yang ada pada flash. Dodo juga secara langsung mempraktekkan penggunaan flash dalam memotret objek.
3. Chapter 3: Teknik pencahayaan studio
Dalam teknik pencahayaan studio, teknik pencahayaan dibagi menjadi empat berdasarkan arah datangnya cahaya. Dodo menjelaskan teknik cahaya butterfly, rembrandt, loop, dan side light. Kamu akan mengerti perbedaan dari teknik pencahayaan ini dan cara membedakan antara satu teknik pencahayaan dan yang lainnya. Dodo juga akan langsung mempraktekkan keempat teknik cahaya studio ini dan menunjukkan hasil yang didapatkan dari teknik pencahayaan tersebut. Dodo juga memberikan tips aksesoris yang bisa digunakan apabila menggunakan beberapa sumber cahaya.
4. Chapter 4: Pemotretan model
Komposisi juga menjadi suatu elemen yang penting dalam fotografi. Dalam kelas ini, Dodo akan melakukan praktek memotret model dengan berbagai komposisi close up. Dodo juga memberikan tips apabila ingin memotret model secara close up dengan posisi portrait, landscape, bahkan diagonal. Dodo juga tidak lupa memberikan penjelasan tentang peletakan cahaya yang tepat, mulai dari berapa besar sudut cahaya dan di mana sebaiknya titik jatuh cahaya berada. Dengan mempelajari peletakan yang tepat, hasil close up pada model juga akan terlihat lebih dinamis.
Mulai menggeluti fotografi sejak tahun 1999 diawali dengan otodidak
selama duduk di bangku SMA, dan sempat kuliah di jurusan Ekonomi
Manajemen dan kemudian mengambil kuliah lagi di jurusan Cinematography
di salah satu universitas swasta di Jakarta.
Selama kuliah,kerja sebagai asisten salah satu senior photographer di
jakarta pun di jalani hingga lulus kuliah dan kemudian bekerja lagi
sebagai photographer di majalah PRESTIGE INDONESIA. Pada tahun 2008
memberanikan diri untuk memulai sebagai freelance photographer dan
bergabung menjadi Instructure di DARWIS TRIADI SCHOOL OF PHOTOGRAPHY
hingga saat ini dan di tahun 2011 menjadi dosen Digital Photography di
Raffless Design Institute.
Dan di tahun 2015 mendirikan perusahaan sendiri bernama NALENDRO KREASI
IMAJI dan memiliki studio bernama A/Nalendro PHOTOWORKS Coorporate &
Commerciall menjadi fokus bidang photography nya, TELKOMSEL, BJB,
SUZUKI, MERCEDES BENZ, MAP adalah beberapa klien yang telah bekerjasama
hingga saat ini.
Dan saat ini selain photography, multimedia pun mulai digeluti Video
dengan konsep “story telling” menjadi spesialisnya dan tidak jarang
dalam setiap produksi videonya ia sendiri yang berada di belakang kamera
dan men setup pencahayaan nya. Baginya dunia photography dan
videography bagaikan “sixth senses” karna kita bisa melihat sisi yang
berbeda dari
Tulis review disini