Kelas ini akan cocok untuk seseorang yang baru akan membangun tim, ataupun sudah memiliki tim, namun ingin meningkatkan performa tim tersebut. Bahkan, kelas ini cocok pula untuk seseorang yang memiliki tim yang tidak kompak.
Kelas ini akan cocok untuk seseorang yang baru akan membangun tim, ataupun sudah memiliki tim, namun ingin meningkatkan performa tim tersebut. Bahkan, kelas ini cocok pula untuk seseorang yang memiliki tim yang tidak kompak. James akan memberikan berbagai tips yang aplikatif hingga bisa diterapkan dengan segera.
Dalam kelas ini, James akan menjelaskan beberapa hal sebagai berikut:
Chapter 1: Managing Winning Teams
Ketika ingin meningkatkan kerja sama tim, diperlukan tiga hal yang menyatukan kelompok tersebut. Terlebih dahulu tim harus mengetahui apa tujuan yang ingin dicapai. Tanpa satu tujuan yang sama atau common goals, maka tidak akan bisa mencapai sebuah kerja sama tim yang baik. James juga akan memaparkan dua hal lain yang dapat menyatukan kelompok dalam kelas ini.
Chapter 2: Team Building
Jika kamu mengharapkan mempunyai kinerja tim yang tinggi akan diperlukan proses yang membentuknya. Ada empat tahapan proses dalam membentuk sebuah tim. Oleh karena itu, dalam kelas ini, James akan membagikan ilmunya tentang bagaimana strategi dalam membentuk proses tim ini. Ditambah lagi, James juga memberikan contoh situasi saat ingin memperkerjakan orang baru untuk masuk ke dalam kelompok yang telah dibentuk.
Chapter 3: Storming the Team
Saat kamu selesai membentuk tim, kamu akan bertemu dengan beberapa orang yang pasti mempunyai perbedaan pendapat, perbedaan argumen, perbedaan kepribadian, dan lain-lain. Oleh karena itu, pasti akan ada perdebatan atau badai dalam tim. James akan memberikan pelajaran tentang cara mengatur badai dalam tim sebagai atasan. James juga memberitahu, apabila ada peraturan yang jelas, badai dalam tim juga dapat lebih diatur.
Chapter 4: Norming Team
Pada kelas ini akan dijelaskan apa itu norming team. Norming team tampak sebagai tahap yang nyaman, namun, untuk mencapai ambisi yang lebih tinggi, diperlukan performing team. James pun memaparkan perbedaan antara norming dan performing team.
Chapter 5: Performing Team
Performing team merupakan kelompok dengan kinerja yang baik dan memiliki ambisius yang tinggi. Untuk mencapai tahap ini, diperlukan pula pemanfaatan distinctive identity, yang akan dijelaskan oleh James.
Tulis review disini